Senin, 31 Mei 2010
Never Ending Rainy Day
So bored today =____________="
Baru kemarin hujan di rumah saya...lagi nonton Opera Van Java sambil membuang stres, ada petir (nggak besar, cuma mulai hujan di luar)...terus dimatiin aja itu TV. Nah, pas malamnya saya pake dress sama jaket, clingak clinguk ke luar rumah...nggak ada petir, cuma motor lewat sambil ngebut, jaman sekarang jalan raya pun bisa jadi sirkuit dadakan...hehehe apalagi jam 12 malam keatas kadang yang namanya geng motor...udah corat-coret sana sini, ngerusak pemandangan, eeeh...jalan raya juga dijadiin sirkuit dadakan. Pagar rumah saya sempat jadi korban vandalisme, bikin cape yang ngecat aja =_="
Nah, udah itu saya langsung setel alarm buat bangun pagi. Pas saya bangun...jam 4 lebih, masih hujan (kesimpulan: berarti ini hujan semalaman!) Langsung shalat...tidur lagi, maklum sekolah lagi libur. Saya mimpi aneh di tidur kedua ini, mulai salah satu keponakan saya yang sombong jadi bahan perbandingan teman-teman saya sampai tiba-tiba temen cowok ter-playboy (bisa dibilang) di SMP ngaku kalo dia saudara jauh saya (?!)
Namanya juga mimpi....harap sedikit diabaikan...kalaupun iya kasian banget sodara saya tuh (sombong sih iya...tetep aja kalo istilah sunda nya, hade goreng dulur sorangan/baik atau buruk dia tetap saudara kita, terimalah apa adanya).
Saya emang deket sama pacarnya temen sodara saya bukan berarti saya pacaran, kalo orang-orang ngolok-ngolok ya terserah persepsi mereka seperti apa, terserah mau anggap saya seperti apa [saya benar-benar badmood hari ini...postingan aja bahasanya sampai berantakan kayak gini]. Belum yang bikin tambah badmood lagi, nonton trailer Kuroshitsuji II yang lamanya bikin penaaaaat...=_="
BORED...BORED...BORED.......=_="
Jumat, 28 Mei 2010
Perbedaan Cewek dan Cowok
Kali ini saya akan membahas perbedaan cewek dan cowok. Cowok dan cewek sama-sama punya harga diri. Tapi, harga diri cowok dipengaruhi prestasi yang diraihnya, beda sama cewek yang tergantung sama hubungan sosial...misalnya pacaran, masalah temen, dan status sosialnya.
Buat cowok, prestasi yang diraih bisa membuat mereka bangga dan bernilai. Ukuran "sukses" buat cowok biasanya berupa barang/hal-hal yang bisa ia tunjukkan dan hobi mereka biasanya menunjang prestasi yang bisa mereka capai. Misalnya, dengan olahraga, mereka bisa menunjukkan bahwa mereka punya skill dengan mengalahkan lawannya...tentu akan lebih berarti dengan bertanding sportif :)
Selain itu, olahraga juga bisa menunjukkan kekayaannya...misalnya golf, dengan duit sekian juta baru bisa main di lapang golf, lalu tenis lapangan...itu menunjukkan kelasnya sebagai kelas atas. Olahraga yang menguras kekuatan fisik berarti menunjukkan kekuatan fisiknya. Pada dasarnya, semua itu demi prestasi yang bisa mereka capai agar diakui.
Tapi, cowok akan gampang tersinggung bila diminta membicarakan kegagalannya, apalagi bila ia sampai dibandingkan dengan orang yang lebih dari dia...mereka bisa marah karena harga diri mereka sudah terluka.
Berbeda dengan cewek yang justru memperhatikan segala sesuatu dengan perasaan. Seorang cewek akan merasa lebih sedih saat mereka ada masalah sama sobat/pacarnya dibanding mendapatkan nilai yang kurang bagus pas ulangan. Tapi, cewek akan merasa bangga dengan pacar barunya, statusnya yang istimewa di lingkungan sosial...dan hal itulah yang bisa mempengaruhi mereka. Kalau cewek udah nangis...dalam artian ketika ada masalah dengan dirinya yang sampai membuatnya benar-benar drop, maka teman-teman atau pacarnya akan menenangkannya. Walaupun menangis ketika ada masalah itu masih batas wajar buat cewek, mayoritas cowok tetap menyukai seorang perempuan yang tegar saat berada dalam masalah apa pun. Kesimpulannya, cewek dan cowok memang berbeda...sekalipun ada cewek yang berani mengorbankan apa pun demi prestasinya, sampai ia mengorbankan kehidupan sosialnya demi cita-citanya agar kemampuannya diakui...di sisi lain, setiap cewek pasti bisa menangis jika ada hal yang benar-benar menyakitinya.
"Perbedaan akan melahirkan warna kehidupan"
Kamis, 27 Mei 2010
Prologue (RED)
“Mia?”
“Kakak lama sekali, habis ngapain?”
Grace membuka sebuah kotak, lalu diberikannya sebuah kue kepada Mia.
“Makanlah, kamu pasti lapar.”
Mia menggeleng, tapi ia menerima kue itu dengan tangannya.
“Kau marah padaku?”
“Nggak…Tadinya aku mau ke jembatan itu, tapi aku takut.” Mia berkata sambil menunjuk jembatan yang menghubungkan danau itu dengan daratan yang berada di tengahnya.
“Kalau begitu..kita ke sana sekarang, kamu mau kan?”
Mia mengangguk. Lalu mereka berjalan menyusuri jembatan yang sepi itu.
***
3 bulan kemudian…
Mia merenung di kamarnya. Ingin rasanya ia memaksakan diri pergi keluar rumah. Tapi, sejak sepekan yang lalu, Grace melarangnya untuk pergi ke rumah Grace tanpa alasan yang jelas. Lalu ia kembali mengingat kejadian yang menimpa dirinya tiga hari yang lalu, saat ia pulang terlambat dari sekolah dan keracunan makanan. Karena kondisi tubuhnya yang masih lemah, ia dilarang kemana-mana oleh ibunya. Ada rasa bersalah di hatinya, sejenak ia memandang sebuah foto yang disimpan di meja belajarnya, foto Grace. Tiba-tiba handphone nya berbunyi. Grace meneleponnya..
“Kak…maafka…”
“ Mi…Mia, kamu kesini sekarang juga, di atap gedung kantor ayahku…”
“ Di…Kakak dimana??”
“ Di perusahaan software…sebaiknya kamu cepat-cepat ke sini…ce…”
*PRAAAK*
*DOOOOOOOR*
“Senapan??? Kakak? Kak Grace???”
“AAAAAAAAAAA!!!”
“Ka…Kakak?!”
Mia bergegas membuka jendela kamarnya lebar-lebar. Dengan bergegas ia loncat keluar, ibunya sedang pergi sehingga ia bisa dengan bebas keluar dari lingkungan rumahnya. Ia berlari sepanjang trotoar dan bergegas menyebrangi jalan. Dengan cepat ia sampai ke gedung setinggi dua puluh lantai itu. Petugas keamanan sempat menghadangnya masuk, namun serta merta ia berontak dari dua orang petugas itu. Lalu, ia masuk ke lift bersama seorang anak laki-laki yang sebaya dengannya.
“Ada perlu apa kau?”
Mia tidak menjawab, dengan cepat ia raih tombol menuju lantai 20, lantai paling atas.
“Maaf, tapi aku harus ke atap gedung ini, kau tahu jalannya?” Tanya Mia.
“Ada perlu apa? Aku tak pernah melihatmu sebelumnya.”
“JAWAB PERTANYAANKU!” Teriak Mia sambil menarik kerah kemeja anak itu.
“ ..Kamu tinggal cari tangga pintas, pintu daruratnya ada di dekat lift ini.”
“ Makasih!”
“Memang kamu siapa? Yang mengincar harta nona Grace?”
“Aku temannya.”
“…”
Setelah lift itu terbuka, mereka keluar. Anak itu pergi ke ruang rapat sementara Mia dengan cepat menemukan pintu darurat dan bergegas menuju atap gedung itu.
“Kakak!”
Grace tengah kelelahan menghadapi laki-laki kekar bersenapan itu. Ia hampir menangis. Lalu ia melemparkan buku tebalnya ke arah Mia. Mia yang tidak tahu apa-apa heran melihat semua ini, namun ia segera meraih buku itu. Setelah penglihatan Mia benar-benar jelas, ia melihat laki-laki itu melarikan diri. Grace sendiri bahunya tertembus peluru. Grace berjalan gontai ke salah satu sudut atap yang rata dengan semen itu, lalu mengisyaratkan kepada Mia agar menghampiri dirinya.
“Maafkan kakak…kakak hanya tidak mau kamu ikut terlibat…kalau kakak terjun dari si..ni..ka..mu..”
*OHOK!*
“Kakak!! Maafkan…Mia…”
“ng..gak apa..pokoknya…kamu harus per..gi..kalau tidak..ka..mu..dibunu..”
“..Kenapa kakak nggak cerita ini sama Mia? Ke…napa?”
“Ka..mu pergi sa..na..baca buku itu..dengan res..mi..kamu..”
“…”
“Kamu sekarang adalah Mia Grace, penggantiku..”
“Kak…”
“Aku nggak mau mati dibunuh…aku mau lo..”
“Jangan! Aku nggak mau kakak…”
“Maaf..kamu pergi sana ya..? Biasanya kamu nurut sama kakak kan?” Grace mendorong Mia pelan.
“Ta…pi…”
“Pergi..”
Mia bergegas turun, lalu kembali lagi ke lift. Ia bertemu lagi dengan anak laki-laki tadi di dalam lift.
“Itu buku siapa?”
“Kak Grace…”
“Kenapa nangis?”
“…”
“Kenapa nona besar bisa ada di sana?”
Mia menggeleng sambil mengusap air matanya.
“Aku Shiroi, kamu siapa?”
Mia tidak menjawab sampai lift itu terbuka, dengan pelan ia berjalan searah dengan Shiroi. Lalu ia melihat seseorang yang menembak Grace ada di lantai itu dan tampak sedang berbicara dengan rekannya. Saat matanya hendak melirik ke arah Mia, Mia segera mempercepat langkahnya dan keluar dari gedung itu. Shiori mengejarnya sampai Mia menyebrangi jalan. Tanpa disadari, Grace memperhatikannya dan ia segera meloncat dari atap gedung itu, bunuh diri.
Mia berlari ke arah taman bermain, cukup jauh dari gedung itu.
“Sekarang jawab, kenapa kau mengikutiku?”
“Kamu siapa? Kau bukan dari keluarga pemilik gedung itu kan?”
“Ya, namaku Mia, kau Shiroi ya? Saudaranya Grace?”
“Bukan…hanya teman tantenya.”
Mia menghampiri tempat ayunan, lalu ia duduk di ayunan itu.
“Sebaiknya kamu cepat pulang, kamu sakit kan?”
“…Kenapa kamu tahu?”
“Wajahmu pucat.”
Seorang wanita dengan mobil sedannya berhenti di depan taman. Lalu ia memanggil Shiroi.
“Urusan nyonya besar sudah selesai?”
“ Ya, ini teman barumu, Shiroi?”
“Begitulah…Bagaimana dengan nona Grace?”
“…Ia tewas, terjun dari atap gedung. Tapi ada bekas peluru di bahunya”
Mia terkejut, demikian Shiroi. Lalu Shiroi mengepalkan tangannya ke arah Mia.
“Kau membunuh nona Grace kan? Ayo mengaku!”
“Enak saja, kakak sudah ditembak sebelum aku sampai di situ!”
“ Shiroi…CUKUP!”
“…”
“Nak…tolong jelaskan peristiwa ini pada tante.”
“Aku…takut tadi…” Suara Mia bergetar.
“Kenapa buku yang suka dibawa nona besar ada di tanganmu?”
“Buku ini ia berikan padaku, lalu ia menyuruhku pergi…lalu…”
“Kau tidak membunuh nona besar kan?”
“CUKUP! Aku mohon…jangan ceritakan peristiwa ini pada siapapun termasuk orangtua kakak…”
“Tapi kamu nggak membunuh Grace kan?”
“Apa saya harus bersumpah agar tante percaya?...Kakak berpesan…sampaikan kalau kakak ditembak orang lain dan loncat dari atap gedung itu…orang yang tidak kakak kenal sama sekali.”
“…kau mau jadi saksi mata di persidangan?”
Mia menggeleng, “Maaf tante, tapi ibuku menunggu di rumah.”
Shiroi hanya memandang gadis kecil itu dari jauh saat kemudian Mia berlari menembus semak belukar. Alangkah terkejutnya Mia saat ia memasuki rumahnya yang kosong…dan menemukan ibu dan dua pembantunya tewas ditembus peluru.
“Ibu!”
“Mi…a…ibu masih hidup…” Ibunya berkata terbata.
“Ayah mana?”
“Kau kemana sa..ja nak? A..yah su…dah…”
“…Maafkan Mia…”
“Ibu tahu..menyelamatkan keluarga Grace itu lebih baik untukmu…”
*TRONG TRANG*
“Ayah...di ruang piano..ibu akan pergi…semoga kau baik-baik saja nak…”
“I…bu..!!!”
Dari ruang utama, terlihat tubuh ayah dari anak itu menimpa piano. Hanya anak itu yang kini hidup sebatang kara. Tak lama kemudian dua orang wanita berpakaian resmi menjemput dirinya.
“Mia Grace, urusanmu sudah selesai…kau akan kembali lagi ke sini setelah kau berusia 15 tahun.”
“Ka…kalian siapa??”
“ Kami…akan melatihmu sesuai keinginan nona Grace sebelum ini.”
“Kalian…bukan yang merencanakan pembunuhan ini…?”
“Tidak, dan kami masih melacak orang yang membunuh orangtuamu.”
“Kalian dari kepolisian?”
“Bukan…kami adalah pengawal nona Grace di balik layar.”
“…”
Mia dan dua orang itu segera naik ke mobil. Mereka hendak membawa Mia ke sebuah tempat terpencil di negeri itu. Mia tidak bisa berbuat apa-apa…ia hanya bisa menentukan jalan hidupnya sendiri, setidaknya setelah latihan selama tiga tahun ini selesai.
***
Selasa, 25 Mei 2010
Just Honest.......
I'm student...on July...MOPD, saya bakal di-ospek kakak-kakak di sekolah baru saya, jadi mungkin saya akan sibuk dalam beberapa waktu ini. Saya berharap bisa mem-posting hal-hal yang menarik sesuai selera pengunjung :) Sering-seringlah mengunjungi blog ini...
ProjectRED dioper..berhubung saya menemukan fatwa haram menggambar di dunia maya ini, maka saya akan membuatnya menjadi novel...yang bila sempat akan saya posting ke alamat blog ini. Semoga tulisan saya suatu saat bisa dibaca banyak orang...
After this...Please enjoy my blog! :D
"Today must be better than yesterday..."
Senin, 24 Mei 2010
Beautiful Scenery in My Village
Hi all Blogwalkers!! Good Afternoon!
This is rice field, for Indonesia and other Asian...this is a ordinary scene that find in village area.
Beautiful green, isn't it? Yaah...I think this scene so interesting :D
This picture take in Cibogo, Ciamis District. When my brother's friend come to this place from Tasikmalaya by bicycle. I just refresh my mind in this place.
Minggu, 23 Mei 2010
Confused,Confused....TT_TT
I can't smile today... :(( open this link please.
Ya Allah...saya tau saya ga sempurna...tapi emang kalo bakat saya di bidang ngegambar gimana??? Terus kalo saya punya project instrumental juga salah. God...help me...
Saat teman saya ngasih link itu..I wanna cry :'( I like drawing...or palying music...but now, I never know what is my goal for tomorrow. Serbasalah memang, Tuhan banyak memberikan larangan yang ekstrim untuk dua bidang ini, ddan resikonya..walaupun gak cuma saya aja yang menanggung resiko bakat seperti ini. Sudah terhapus mimpi saya semuanya, angan-angan saya..dan yang pasti...Apakah Allah SWT masih rela saya masuk ke surga-Nya???
Saya kadang berangan angan jika saya kelak sudah dewasa, saya akan meraih cita-cita saya sambil tetap melakukan hobi saya selain menulis...yang dua itu...
Jujur, untuk pertama kalinya saya emosi seperti ini :((
I can't give soul...I'm not perfect girl...And I'm not perfect in front of GOD...
Tuhan yang nentuin jalan hidup saya...kenapa Tuhan juga yang memutuskan harapan saya...? Mungkin saya nggak depresi karena masih bisa menulis...dan mempelajari Ilmu Biologi, tapi...apakah nilai ujian saya akan hancur gara-gara larangan menggambar bagian tubuh manusia...bahkan jaringan sel hewan yang sama-sama bernyawa?
Today...I feel VERY CONFUSED...at the first time TT_TT
Nasi Goreng Keju
Bahan:
- Mentega secukupnya
- Nasi secukupnya
- Bawang bombay (setengahnya)
- Bawang putih (ditumbuk)
- Bakso (sesuai selera)
- Garam secukupnya
- Sosis (Ayam/Sapi sesuai selera)
- Keju
- Telur (1 buah)
- Potong-potong bawang bombay, bakso, dan sosis.
- Kocok telurnya (tanpa garam)
- Panaskan mentega sampai benar-benar meleleh di atas wajan.
- Masukkan bawang putih yang sudah ditumbuk, sesaat kemudian masukkan bawang bombay
- Sesaat kemudian masukkan bakso dan sosis, aduk merata
- Masukkan telur, aduk sambil agak disebar (dipotong-potong)
- Masukkan nasi, aduk hingga merata
- Bubuhkan garam secukupnya, aduk merata (takaran garam sesuai selera)
- Setelah rasanya dirasa pas, matikan kompor, pindahkan nasi goreng ke piring
- Agar menarik, tambahkan keju parut di atasnya sesuai selera
Tips: Keju bisa dipotong seperti dadu selain diparut
Bila anda masih pemula, sebaiknya memasak dengan api kecil
Selamat Mencoba......^^
Sabtu, 22 Mei 2010
Buah dan Sayur Tidak Selamanya Baik
Good afternoon blogwalkers!!!
Barusan saya iseng melihat website Yahoo Indonesia, berharap ada berita "aneh" di sana. Tapi, berikut ini akan saya kutip berita yang sebenarnya sudah bukan berita aneh lagi...berikut kutipannya.
VIVANEWS-Penelitian baru menunjukkan bahwa paparan pestisida yang digunakan pada makanan anak-anak seperti stroberi segar, seledri bisa meningkatkan risiko Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) pada anak.
Seperti dikutip dari laman Modernmom.com, para ilmuwan di AS dan Kanada menemukan bahwa anak-anak dengan tingkat residu pestisida yang tinggi dalam urin mereka, rentan mengalami ADHD.
ADHD adalah gangguan perkembangan dalam peningkatan aktifitas motorik anak-anak. Gangguan ini berdampak pada masalah mental seperti cara berpikir, bertindak dan merasa. Anak-anak yang mengalaminya akan bermasalah dengan konsentrasi dan pemusatan pikiran. Seperti memicu anak hiperaktif.
Anak-anak dengan tingkat lebih tinggi dari rata-rata satu penanda pestisida memiliki risiko dua kali lipat terdiagnosis ADHD. "Saya pikir itu cukup signifikan, penggandaan adalah efek yang kuat, "kata Maryse F Bouchard, seorang peneliti di University of Montreal di Quebec dan penulis utama dari studi yang dipublikasikan dalam jurnal Pediatrics.
Lantas, apa yang harus orangtua lakukan untuk menghindari ADHD pada anak? "Saya menganjurkan agar para orangtua lebih banyak memberikan anak-anak makanan organik," ujar Bouchard. "Saya juga akan merekomendasikan mencuci buah dan sayuran sebanyak mungkin."
Menurut kajian National Academy of Sciences pada 2008, 28 persen sampel blueberry beku, 25 persen sampel stroberi segar, dan 19 persen sampel seledri mengandung residu pestisida. Paparan pestisida kebanyakan berasal dari buah-buahan dan sayuran segar.Masalah pengaruh pestisida terhadap kesehatan memang bukan masalah baru. Akan tetapi tidak semua makanan mengandung pestisida, seperti halnya mengandung pewarna buatan. Maka dari itulah pentingnya mencuci buah dan sayur sebelum dikonsumsi agar tetap higienis.
Jumat, 21 Mei 2010
Sinopsis Novel Mawar Merah:Metamorfosis
Riva mencoba memulai menata kembali kehidupannya yang sempat berantakan karena kehadiran Elsa. Dia kembali kuliah, bahkan mulai mengerjakan tugas akhir. Tapi kembali serentetan peristiwa aneh terjadi. Dimulai dari putusnya kontak antara Riva dan Arga yang lagi magang di Jerman secara tiba-tiba, tewasnya kedua orangtua Riva, dan puncaknya saat dia dikejar-kejar orang yang akan membunuhnya.
Untung ada yang menyelamatkan Riva. Dan bersama penolongnya, Riva mencari tahu kenapa dia akan dibunuh. Apa ini berhubungan dengan tewasnya kedua orangtua Riva? Atau berhubungan dengan Rachel, yang setelah enam bulan menghilang masih juga menimbulkan spekulasi di antara para agen rahasia yang mengejarnya.
Riva nggak tahu bahwa dia sedang berhadapan dengan salah satu organisasi kejahatan yang paling tua di seluruh dunia yang sangat menginginkan kematian dirinya! Dan dia harus menghadapi itu semua tanpa bantuan orang-orang yang sangat disayanginya!
Buku ini merupakan bagian kedua dari serial teenlit Mawar Merah. Novel karya Luna Torashyngu ini bobot ceritanya memang berat, tapi tidak meninggalkan kesan kehidupan remaja pada umumnya yang dipadu cerita cinta dan latar sekolah.
For all blogwalkers...terutama penggemar teenlit, try it!
Trouble in Friday
Just say today is not a excellent day...I just have a trouble. I want to share my story...only that.
Today, I want to playing a song on my keyboard, I like my keyboard but I still have to study hard about music and I'm looking for teacher for teaching me how to appreciate music and playing some instrumental. I like instrumental because I think my voice is not so good for singing. My hobby is listening to music, instrumental or song...but not only that, I like reading like student at same age like me and so drawing some character.
After that, my mom calling me, to my telephone that she did not permitted me to meet my friend except we go to her destination before I meet my friend. For a minute, I feel uncomfortable with my mom's opinion, but she realize that my friend call me on the way. Explain that I'm late, my mom change her destination on the way...after that, I can meet my friend and she go to her destination after that...
After that, I can only said..."Thank you mom..." with smiling face.
Fuh...I just feel so stress on the way today....
Rabu, 19 Mei 2010
Epitaph-a new Trilogy from Daniel Mahendra
Pernah baca novel ini? Kabarnya trilogi sih...tapi saya awalnya nggak ngerti kenapa novel ini bisa sampai dipromosikan khusus dalam sebuah lomba puisi...antar seniman. Saat saya lihat plot nya memang menarik, tentang kecelakaan, cinta, tujuan hidup, dan...saya sangat menginginkan novel yang sarat makna ini. Maka itulah alasannya kenapa buku ini jual mahal banget...karena penulisnya yang hebat dalam menganyam sebuah cerita, sebuah seni menulis...jarang ada, karena yang selama ini saya baca adalah novel yang sampai trilogi...dan kebanyakan fantasi yang digambarkan menjadi realita. Menurut saya yang selama ini menggandrungi novel terjemahan ataupun fantasi, tentulah novel ini "tidak biasa" di mata saya. Novel yang ini lebih menjurus ke arah fiksi yang "akan terasa nyata" dan memiliki tujuan akhir tersendiri. Berhubung trilogi, saya sendiri belum tahu jelas akhir triloginya. Yang jelas, untuk penggemar novel, karya Daniel Mahendra ini cocok untuk ditambah ke read-list.
Some project!!!
A lot of EXAM in a long time...I mean days....so I feel tired, but I'm happy after that, after my graduation announcement...I get very good score in National Exam, saran saya "Hanya Jujur" kalau ingin yang terbaik...buat semua blogwalkers,buat semua orang dan demi kesejahteraan di bumi ini. Honest...hanya berbekal sebuah kejujuran, bahkan sampai muncul istilah "mengalah tapi menang..." Ini salah satu istilah yang paling saya suka, setidaknya kita bisa mencapai kemenangan itu di saat yang lebih tepat dari sekarang. Ini memang hikmah dari UN yang tahun ini. Dan saya merasa puas dengan suasana terakhir saya di sekolah...bukan "seneng" mau pisah...tapi bahagia aja liat keadaan saya yang sekarang...tinggal ngerjain PROJECT!!!
Saya punya Project baru, ProjectRED...bentuknya komik yang kerap berubah-ubah genre nya...tapi memang itulah menariknya. Soal art ga terlalu oke...yang penting ceritanya...(berhubung berapa taun ngelupain dunia anime...6 taun pas SD)
Jaman keberapa saya bisa bisnis blog...ngehasilin duit sendiri...komik saya diterbitin (yang komik rasanya ga terlalu niat nih)...belom ga bisa nabung bulan ini gara2 nyicil HP........seengaknya taun kedepan bisa beliin ibu saya handphone dengan duit sendiri...dengan kualitas yang "wah"...
lotta...!!! Siang bolong pantasnya lapar...iya...kalo ga sabar nunggu sore.
Berbekal sebuah kejujuran...saya realisasikan blog ini...^^
Oyaa...aku lupa kalo mau ngisi C-box langsung enter aja kalo udah selesai ngetiknya...maklum...dunia ini sempit...ya kaaan??? Buktinya di tempat seluas mall di Bandung pun saya masih bisa ketemu sodara (dan tanpa rencana)
nah...ngelantur lagi...tandanya saya mulai capek posting hehehehe....
see you...^^